riauonecom, Selatpanjang, Meranti, roc - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali terjadi Meranti. Kali ini musibah itu terjadi di Jalan Utama Dusun 3 Kampung Baru Desa Gayung Kiri Kecamatan Rangsang Kabupaten Kepulauan Meranti, pada Rabu (28/1/2015) lalu. Api tersebut diduga berasal dari puntung rokok pengguna jalan, 7 Hektare lahan ludes kebakar.

 

Kapolsek Rangsang, Iptu Syamsueri ketika dikonfirmasi pada Jumat (30/01/15) membenarkan hal itu, dia mengatakan bahwa untuk memadamkan api tersebut mereka membawa sekitar 70 orang yang terdiri dari 6 orang anggota Polsek, 15 orang masyarakat peduli api (MPA), 25 orang Safety First Fire PT SRL, dan lebih kurang 24 orang masyarakat setempat.

 

"Adapun peralatan yang kita gunakan yakni 2 mesin air dengan slang 10 gulung (25 m), 4 skop, dan 3 cangkul," sebutnya.

 

Dijelaskan oleh Syamsueri, bahwa karhutla yang terjadi pada Rabu (28/01/15) sekitar pukul 14.00 WIB yang berlokasi di sepanjang Jalan Utama Dusun 3 Kampung Baru Desa Gayung Kiri Kecamatan Rangsang itu meludeskan sekitar 7 Ha dan terindifikasi dari lahan semak belukar (lahan kosong, red).

 

"Berdasarkan olah di TKP, api diduga berasal dari pengguna jalan yang membuang rokok sembarangan. Apalagi saat ini cuaca panas disertai angin yang cukup kencang sehingga lalang kering dipinggir jalan mudah tersambar api," imbuhnya.

 

Meskipun tidak ada korban maupun kerugian, namun kata Syamsueri, mereka akan tetap melakukan penyidikan lebih lanjut terkait karhutla tersebut. (mas)