Rabu, 03 Desember 2014 23:32:00

Sebanyak 40 Anggota MPA Meranti Resmi Dikukuhkan

sekda meranti. (ist)
riauonecom, Selatpanjang, Meranti, roc - Sebanyak 40 anggota Masyarakat Peduli Api (MPA) dari 4 kecamatan di Kebupaten Kepulauan Meranti, Rabu (03/12/14) petang resmi kukuhkan. Prosesi pengukuhan langsung dilakukan Sekda Kepulauan Meranti Drs H Iqaruddin, di Gedung Ball Room Afifa Sport Center, Jalan Banglas, Selatpanjang.
 
Demikian diungkapkan Sekda Kepulauan Meranti, Drs H Iqaruddin MSi, saat memimpin upacara pengukuhan berpesan agar anggota MPA bisa
mengabdi dengan baik dalam mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
 
Kata H Iqaruddin, MPA ini menjadi polenter penting di masyarakat modern dalam pengendalian kerusakan hutan dan lahan dari kebakaran.
 
"Jadikan ini sebagai kewajiban kita dilingkungan masyarakat, terutama dalam memadam kebakaran, baik hutan maupun lahan. Karena bagaimana
pun, ini menyangkut kepentingan masyarakat banyak," pesannya.
 
Lebih lanjut, Ia kembali berpesan kepada para anggota MPA untuk tangkas dan cerdas dalam melihat problem, seperti halnya Karhutla.
Sehingga ada antisipasi dini dalam menyelesaikan persoalan kebakaran yang sering terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti.
 
"Bagi kecamatan yang belum terbentuk MPA, diminta membentuknya. Sehingga semua kecamatan punya MPA yang minimal lima orang satu
kecamatan," tambah H Iqaruddin.
 
Meski, anggota MPA ini bekerja tanpa diberi gaji maupun honor. Namun, sebut Sekda, pihaknya sangat berterimakasih karena sidah bisa
menjalankan tugas dengan baik.
 
"Saya berharap nantinya baik camat maupun kepala desa agar membuat kebijakan bagaimana anggota peduli api ini dialokasikan honor melalui
ADD. Namun, tetap sesuai dengan petunjuk pelaksanaan anggaran, agar tidak timbul pula persoalan hukum nantinya. Setidaknya ada perhatian
kita terhadap kiprah mereka yang bersusah payah melakukan pemadaman api," pintanya.
 
Usai pengukuhan, H Iqaruddin menyerahkan bantuan peralatan dan mesin pemadam kebakaran. Dimana, tiap kecamatan mendapatkan 3 unit mesin
beserta, seragam MPA.
 
"Yang dibantu ini tolong dijaga dengan baik. Kemudian, berlatihlah secara giat mengenai cara memadamkan api yang tepat dan benar,"
pungkasnya.
 
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kepulauan Meranti, Drs Irmansyah MSi juga menyampaikan bahwa masing-masing kecamatan yang dikukuhkan
itu antara lain MPA Kecamatan Merbau, Tasik Putripuyu, Tebingtinggi Barat, dan Rangsang Pesisir.
 
"Masing-masing kecamatan ada 10 anggota MPA. Mereka kita bantu peralatan pemadam kebakaran. Kemudian, masih ada kecamatan yang belum
terbentuk MPA-nya. Memang ini bertahap, karena anggarannya minim. Tapi, tahun depan akan kita bentuk," ungkap Irmansyah.(mas)
Share
Berita Terkait
  • 4 bulan lalu

    Kabar-nya Motor 150 cc dan Mobil 1400 CC ke Atas dilarang Alias Haram Pakai Pertalite


    NASIONAL, - Pemerintah melakukan pembatasan untuk
  • tahun lalu

    Bermain Kata, Bahlil Sebut Warga Rempang Tidak Digusur Tapi Digeser, Ombudsman: Intinya Sama, Dipindah


    NUSANTARA, KEPRI, - Anggota Ombudsman RI, Johanes Widijantoro menyoroti pernyataan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengenai perubahan kata relokasi warga Rempang a

  • tahun lalu

    Konplik Masyarakat dengan Pemerintah, Ramai-Ramai Media Asing Soroti Pulau Rempang, Kenapa?

    NASIONAL, - Konflik yang terjadi antara warga Pulau Rempang dengan pemerintah juga ikut menjadi sorotan dunia. Ada beberapa kantor berita besar yang mulai membedah mengapa konfl

  • tahun lalu

    Ramai Dukungan untuk Pulau Rempang: UAS, Panglima Pajaji, Melayu Jambi, Dayak, PBNU, hingga Muhammadiyah

    NASIONAL, -  Upaya masyarakat Pulau Rempang, Batam menolak direlokasi dari wilayah mereka mendapatkan sokongan sejumlah pihak.

    Ribuan warga terancam digusur gara-gara

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified