- Home
- Riau Raya
- DPRD Riau Kecewa Terhadap UPT Badan Metrologi Disperindag Riau, Penyumbang PAD Tertinggi tapi tak Maksimal
Jumat, 09 Januari 2015 09:18:00
DPRD Riau Kecewa Terhadap UPT Badan Metrologi Disperindag Riau, Penyumbang PAD Tertinggi tapi tak Maksimal
riauonecom, Pekanbaru, roc, - DPRD Riau kecewa terhadap Unit Pelayanan Teknis (UPT) Badan Metrologi Disperindag Provinsi Riau. Pasalnya Badan Metrologi merupakan salah satu Satuan Kerja (Satker) penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tertinggi, namun pengolahannya tidak maksimal.
Ketua Komisi C DPRD Riau, Aherson, mengakui, pendapatan UPT ini melebihi target setiap tahun. Namun targetnya dari terra timbangan hanya Rp 325 juta dan
pendapatan Rp447 juta per tahun.
Padahal jika UPT ini diolah dengan, diyakini akan mendapatkan hasil memuaskan. Sebab jumlah timbangan di 12 Kabupaten Riau diprediksi hitungan jutaan. Jika bisa diterra setiap timbangan, maka akan mendapatkan pendapatan bagi daerah.
"Data yang dimiliki oleh UPT itu tidak lengkap, hanya sekitar 200-san SPBU di Riau. Ketika turun kelapangan, mereka hanya mengunjungi paling banyak tiga kecamatan, sementara kecamatan lain tidak dikunjungi. Jadi kalau seperti ini bagaimana akan memberikan kontribusi terhadap PAD," kata Aherson, seusai melakukan Sidak ke UPT Metrologi Jalan Ahmad Yani Pekanbaru (Rabu (8/1).
Tahun sebelumnya UPT ini tetap dianggarkan dalam APBD, namun APBD tahun 2015 tidak mendapat anggaran. Namun setelah dilihat UPT ini memiliki potensi bagus
untuk peningkatan PAD, maka di APBD perubahan 2015 akan dianggarkan kembali.
Dengan catatan, UPT Metrologi dapat memaksimalkan pendapatan dan mendata seluruh SPBU, timbangan pedagang dan seluruh jenis timbangan lainnya. Terkait
peningkatan SDM, akan dibantu oleh Pemerintah Provinsi Riau, baik dengan jalur beasiswa atau dipilih sebagai utusan perwakilan Riau belajar kesekolah
Metrologi Bandung.
Sebab tidak semua orang yang bisa langsung menjadi staff di UPT itu, karena harus memiliki sertifikat mengenai terra, tera ulang dan timbangan dari lembaga
resmi Metrologi Bandung. Dan biasanya Sarjana lulusan Fakultas Teknik Industri yang menjadi pegawai di Satker tersebut.
"Kedepan UPT Metrologi akan dioptimalkan dengan baik. SDM akan ditingkatkan, sehingga mampu memberikan kontribusi yang tinggi untuk PAD Riau," ujar Aherson.
Sementara Kepala UPT Badan Metrologi Riau, Herman mengaku, tidak memiliki banyak personil. Jumlah personil (staf) 13 orang. Seharusnya personil yang
ideal yakni 27 orang.
Sementara wilayah kerja UPT Metrologi di 12 kabupaten/kota. Jadi mereka tidak bisa menjangkau kesemua polosok daerah. Namun jika personil ditambah,
diharapkan dapat memaksimalkan pendapatan setiap tahun.
"Jumlah kami terbatas. Seharusnya personil kami berjumlah 27 orang, namun yang ada hanya 13 orang. Meski demikian, kami tetap akan berupaya meningkatkan
pendapatan pada tahun ini," kata Herman. (lin)
Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas di DPRD Riau, Ada 35 Ribu Tiket Pesawat Fiktif, Tokoh Anti Korupsi Minta Usut Semua Terlibat
PEKANBARU, - Mengerikan dan sangat dahsat negeri ini, dugaan korupsi SPPD fiktif DPRD Riau tentunya tidak hanya di lakukan segelintir orang, dicurigai bahwa SPPD fikti
Musim Haji, Jamaah Haji Riau sebanyak 5.273 orang, 8 Jamaah Wafat di Tanah Suci
Di Riau Info Loker: 70 Perusahaan Buka 2.000 Lowongan Kerja di Job Fair Riau 2023
RIAU, PEKANBARU - Kabar baik bagi pencari kerja (Pencaker), ada sebanyak 2.000 lowongan kerja disiapkan dalam Riau Job Fair tahun 2023, yang akan dilaksanakan di Hotel Fri
Asyikk, Anggota DPRD Riau Akan Kunjungan Kerja ke Amerika?
RIAU, - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau tahun ini kembali melakukan kunjungan kerja ke luar negeri.
Para wakil rakyat itu akan "plesiran" ke Am