• Home
• Riau Raya
• Ribuan Ummat Islam Riau Minta Ahok di Tangkap

Jumat, 04 November 2016 17:56:00

Ribuan Ummat Islam Riau Minta Ahok di Tangkap

PEKANBARU - Ribuan Ummat Islam di Pekanbaru Riau Tak mau ketinggalan, ribuan umat islam di Riau khususnya Pekanbaru menggelar aksi meminta Polri segera menangkap dan mengadili Ahok yang dinilai telah mencedrai menistakan Islam, Penistaan terhadap Alquran harua segera di adili dan di tangkap teriak peserta aksi. Sebagaimana juga Jutaan Ummat Islam turun kejalan hampir seluruh daerah Indonesia termasuk ummat islam saat ini di Jakarta. Usai menunaikan shalat Jumat, ribuan umat islam dari berbagai ormas langsung berkumpul dan melakukan long march menuju Mapolda Riau, Jumat, 4 November 2016.

Seperti sudah diketahui bersama, ini merupakan aksi damai terkait dengan penistaan Alqur'an yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Ahok beberapa waktu lalu dan kini dalam proses hukum. Dalam aksi tersebut, Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau, Alaidin Koto dalam arahannya meminta kepada massa agar dapat menyampaikan aspirasinya secara tertib dan tidak melakukan hal-hal yang anarkis. Silahkan berdemo, tapi kita harus menunjukkan bahwa aksi ini adalah aksi damai. Jangan sampai ada ranting yang patah, jangan sampai ada yang melakukan perbuatan anarkis, teriaknya.

Sejumlah Pejabat Utama Polda Riau juga sudah hadir di Masjid Agung An-nur. Bahkan para pejabat Polresta Pekanbaru juga ada, termasuk Kapolresta, Kombes Pol Toni Hermawan dan jajarannya. Rencananya, Toni juga bakal ikut longmarch nanti. Sesuai agenda, ribuan massa ini akan memulai aksi usai Salat Jumat berjamaah di Masjid Agung An-nur, lalu bergerak ke Mapolda Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Mengawal aksi ini, ratusan polisi, TNI, Satpol PP dan lainnya sudah disiagakan. Kapolda Riau Janji Sampaikan Ke Kapolri. Kapolda Riau Brigjen Zulkarnain mengatakan dalam arahannnya menerima petisi Ummat Islam Riau untuk disampaikan Mabespolri untuk diproses Hukum, Kapolda Riau yang menyambut para demonstran dengan rama dan teriakan Allahu Akbar. Setelah diterima Kapolda Riau massa aksi membubarkan diri dengan tertib. (*#4bu)