riauonecom, pelalawan, roc, - Area HTI seluas 1 hektar yang baru ditumbang milik PT Arara Abadi terbakar di Desa Pangkalan Panduk, Kecamatan Krumutan, Kebakaran berasal dari arus pendek alat berat Kobelko yang terbakar.

 

Menurut Kapolres Pelalawan, AKBP Ade Johan HS, melalui Paur Humas, IPDA Edy Haryanto,  percikan api dari alat berat menyambar camp yang menyimpan jerigen berisi bensin, yang akhirnya menyebabkan kebakaran.

 

Edy menjelaskan bahwa kejadian kebakaran berawal ketika alat berat merk Kobelko selesai yang sudah selesai untuk bekerja dibawa oleh Tono (kernet, red) untuk di parkirkan di samping camp anggota cinsaw kontraktor penumbangan.

 

"Namun tiba-tiba terjadi konslet dari alat berat yang mengeluarkan percikan api dan akhirnya menyambar camp anggota cinsaw yang ada jerigen berisi bensin," jelasnya.

 

Selanjutnya jelas Edy, api membesar sampai ke areal PT Arara Abadi yang baru ditumbang, sehingga api meluas ke lokasi HTI seluas 1 hektar. "Upaya yang sudah dilakukan Anggota Babinkamtibmas, Bripka Dikto Hutapea bersama 20 orang anggotanya dengan karyawan PT Arara Abadi berusaha melakukan pemadaman dengan menggunakan mobil pemadam milik perusahaan," bebernya.

 

Edy menambahkan, selain kerugian material, terdapat korban luka bakar atas nama Kamto (50) yang beralamat di Pacitan, Jawa Timur. "Korban mengalami luka bakar 60 persen. Dan saat ini korban telah dibawa ke rumah sakit di Pekanbaru," tutupnya. (dpc/roc).