PELALAWAN - Setelah pada Sabtu (29/4) lalu naskah soal ujian nasional (UN) SMP sederajat didistribusikan oleh Pemerintah Propinsi Riau melalui Dinas Pendidikan Riau ke Kabupaten Pelalawan, Ahad (30/4) Dinas Pendidikan kabupaten Pelalawan telah mendistribusikan naskah tersebut ke 12 kecamatan dikabupaten Pelalawan.

 

Sedangkan dalam proses pendistribusian sampai pada penjagaan soal, dikawal ketat oleh aparat kepolisan resort (Polres) Pelalawan. 

 

" Ya, naskah soal yang kita terima pada Sabtu (29/4) lalu, langsung kita distribusikan ke 12 kecamatan dikabupaten Pelalawan yang dikawal ketat oleh aparat keamanan dari Polres Pelalawan. Dan alhamdulillah, Ahad (30/4) pagi kemarin naskah ini telah kita distribusikan ke 12 kecamatan dan ditempatkan di seluruh Polsek serta Kantor Camat. Pasalnya, tidak semua kecamatan yang memiliki Polsek seperti kecamatan Pelalawan, sehingga disimpan di Kantor Camatnya yang dijaga ketat oleh aparat kepolisian. Dan nantinya, selama 4 hari, setiap perwakilan sekolah akan mengambil masing-masing soal melalui berita acara pengambilan naskah soal ujian dimasing-masing kecamatan," ujar Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan Drs H Syafrudin Syafar MSi melalui Kabid Pengembangan dan Pembinaan SMP Mahnizar SPd MPd, Minggu (30/4) di Pangkalankerinci.

 

Dikatakan Mahnizar, bahwa pelaksanaan UN ini akan berlangsung selama 4 hari yang mulai tanggal 2 Mei, 3 Mei, 4 Mei dan 8 Mei mendatang. Sedangkan UN ini akan diikuti oleh sebanyak 5.599 peserta dengan rincian laki-laki 2838 siswa dan perempuan 2761, dari 86 sekolah SMP yang ada di daerah ini terdiri dari SMP Negeri 50 sekolah, SMP Swasta 13 sekolah, MTs Negeri 1 sekolah dan MTs Swasta 22 sekolah. 

 

" Dan dihari pertama pelaksanaan UN nantinya, untuk pertama UN yakni tanggal 2 Mei, mata pelajaran yang diujiankan yaitu Bahasa Indonesia. Di hari kedua UN, tanggal 3 Mei, mata pelajaran yang diujiankan yaitu Matematika dan tanggal 4 Mei-nya, mata pelajaran UN yang diujiankan yaitu Bahasa Inggris. Kemudian tanggal 8 Mei-nya, mata pelajaran UN yang diujiankan yaitu IPA," tuturnya seraya menyebutkan pelaksanaan UN akan dilaksanakan tepat di Hari Pendidikan Nasional yang jatuh tanggal 2 Mei.

 

Ditambahkannya, bahwa dari 86 sekolah yang ada di kabupaten Pelalawan, hanya dua sekolah saja yang menggunakan ujian berbasis komputer (UNBK) yakni SMP Global Andalan dan SMP Plus Mutiara dengan jumlah siswa ada sebanyak 119 orang. Sedangkan 84 sekolah lainnya, akan memakai sistim ujian konvensional atau Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).

 

" Begitu juga dengan jadwal ujian antara UN yang memakai sistim UNBK dan UNKP akan berbeda. UN yang memakai sistim UNBK, selain terbagi 3 shift, juga jadwal masuknya pagi. Sementara UN dengan memakai sistim UNKP jam masuknya dimulai dari jam 10.30 - 12.30 WIB. Untuk itu, kita harapkan pelaksanaan UN di Kabupaten Pelalawan tidak ada kendala apapun dari awal hingga akhir pelaksanaannnya," pungkasnya. (mcr/nto).