PEKANBARU, RIAU, - Komisi C, DPRD Riau jajaki untuk dibentuknya Asosiasi Daerah Penghasil Perkebunan  Kelapa Sawit (KS) secara Nasional.  Ini dalam mengoptimalkan penerimaan pajak terhadap perusahaan perkebunan yang selama ini berkantor Pusat diJakarta dan pembayaran pajaknya di Jakarta sementara usahanya di Daerah.

 

"Sekitar awal April lalu, Wamen dengan Menteri terkait melakukan rapat bersama dengan Presiden dalam membahas masalah ini.  Upaya ini mendapat respon positif dan minta untuk dibuat Asosiasi Daerah Penghasil Kebun Kelapa Sawit.  Sehingga semakin besar tuntutan yang dilakukan, akan lebih didengar oleh Pusat", jelas Ketua Komisi C, DPRD Riau, Aherson saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.

 

Lebih jauh dikatakan Politisi Demokrat ini, mengingat Provinsi Riau termasuk daerah yang terbesar Kebun Kalapa Sawitnya, diharapkan akan jadi peloporlah dalam rencana ini.  "Nanti kita laporkan dulu ke Pimpinan untuk rencana ini.  Kita kumpulkan daerah lain yang juga punya kebun sawit seperti Jambi, Palembang, Kalimantan.  Sama-sama diperjuangkan di Kementerian", sebutnya.

 

Disampaikan juga oleh Anggota Dari Daerah Pemilihan Kuantan Singingi-Indragiri Hulu ini, apa yang diperjuangkan ini juga akan besar manfaatnya mengingat terus bekurangnya Dana Bagi Hasil (DBH) yang diterima belakangan ini. Sehinggsa akan dapat membantu penganggaran pembangunan yang dilakukan. (mcr/roc).