• Home
  • Riau Raya
  • Dituding Sewakan Mobdin, Kaban Penghubung Ngaku Siap Mundur Jika Terbukti
Kamis, 23 Juli 2015 13:29:00

Dituding Sewakan Mobdin, Kaban Penghubung Ngaku Siap Mundur Jika Terbukti

mobdin. ilustrasi
RIAUONE.COM, PEKANBARU, ROC,- Kaban Penghubung Riau di Jakarta dituding telah menyewakan mobil dinas untuk kepentingan komersial. Ia bahkan menyatakan siap mundur bila tudingan itu terbukti.
 
Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau di Jakarta, Doni Aprialdi bantah ada penyewaan mobil dinas (mobdin) oleh stafnya untuk tujuan komersial. 
 
Doni menegaskan, jika memang terbukti dirinya akan mengusulkan pemberhentian oknum pegawainya dan segera mengundurkan diri sebagai pejabat publik. 
 
"Kalau terbukti sepengetahuan Kaban (Doni Aprialdi) ada mobil dinas Badan Penghubung di Jakarta disewakan oleh staf saya akan usulkan pemberhentiannya dan setelah itu saya mundur menjadi Kaban Penghubung di Jakarta," kata Doni melalui pesan singkatnya, Rabu (22/7/15). 
 
Menurut Doni, apa yang disampaikan anggota DPR Riau Suhardiman Ambi terkait adanya mobdin di Badan Penghubung disewakan untuk tujuan komersial belaka, hanya fitnah belaka. Mantan Karo Umum Setdaprov Riau ini mengaku komit atas apa yang diperintahkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, yang melarang mobdin digunakan di luar jam dinas termasuk keperluan mudik. 
 
"Tapi kalau ini hanya fitnah yang tukang fitnah itu akan berurusan dengan Allah SWT dan seluruh pegawai Badan Penghubung yang telah dihinanya. Karena kami masih digaji oleh pemerintah," ungkap Doni. 
 
Sebelumnya, Sekeretaris Komisi A DPRD Riau Suhardiman Ambi menyebut belasan mobil dinas milik Pemprov Riau yang ada di Badan Penghubung di Jakarta diduga telah direntalkan untuk tujuan komersil. 
 
Menurut Suhardiman, berbagai mobdin seperti Fortuner dan Kijang Inova bergentayangan kesejumlah tempat hiburan, objek wisata di saat lebaran. 
 
Politisi Hanura ini meyakini mengkomersilkan mobdin di Badan Penghubung selalu terjadi dari tahun ketahun khususnya pada moment lebaran dan liburan panjang. Suhardiman bahkan mengaku akan memanggil Doni Aprialdi selaku Kepala Badan Penghubung di Jakarta untuk memastikan kebenaran hal itu. (rtc/roc/*)
 
Share
Berita Terkait
  • 2 tahun lalu

    Ehh Kok Bisa, Netizen lapor ke KAI Kok ada Kereta Api Jalan Mundur?

    NASIONAL, WARGANET, - Viral kereta api berjalan mundur ramai di Twitter dan membuat warganet sem

  • 2 tahun lalu

    Indonesia Geger, Ratusan CPNS Mundur alasan Gaji Kecil, ada satu dari Provinsi Riau

    NASIONAL, -  Ratusan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang telah dinyatakan lolos seleksi pada 2021 memutuskan untuk mengundurkan diri. Satu orang CPNS yang mundur dari Ka

  • 4 tahun lalu

    Berikut Fakta di Balik 64 Kepala Sekolah SMP Mundur, Diperas Oknum hingga Pilih Jadi Guru Biasa

    NUSANTARA, PENDIDIKAN, -  Baru-baru ini sebanyak 64 kepala sekolah menengah pertama (SMP) di Indragiri Hulu (Inhu) Riau mengundurkan diri gara-gara sering diperas oknum pen

  • 4 tahun lalu

    Terkait 64 Kasek Mundur, Inspektorat Inhu : ada Dugaan Kepala Sekolah di Peras Oknum Penegak Hukum

    "Namun, di antaranya ada informasi bahwa mereka (kepala sekolah) dilakukan pemerasan oleh oknum dari penegak hukum. Ini merupakan informasi yang sangat berat"

    NASIONAL, -

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified