• Home
  • Riau Raya
  • Peletakan Batu Pertama Tol Pekanbaru-Dumai Dilakukan Presiden
Minggu, 22 November 2015 06:41:00

Warga : yang penting bukan peletakan batu pertama, tapi kapan mulai pengerjaan-nya

Peletakan Batu Pertama Tol Pekanbaru-Dumai Dilakukan Presiden

jembatan laut. ilustrasi
RIAUONE.COM, PEKANBARU, RIAU, ROC, - Pelaksana tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengharapkan ground breaking atau peletakan batu pertama pembangunan ruas jalan tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 126 kilometer di Provinsi Riau dilakukan Presiden Joko Widodo.
 
"Kita berharap, agar Presiden Jokowi sendiri nanti menghadiri ground breaking pembangunan jalan tol Pekanbaru- Dumai ini yang sudah lama direncanakan," kata Arsyadjuliandi di Pekanbaru, Jumat.
 
Ia berujar, momen itu telah lama dinantikan oleh sekitar enam juta jiwa lebih penduduk yang mendiami 12 kabupaten/kota di Riau dan merupakan pertama kalinya bagi provinsi tersebut memiliki jalan bebas hambatan.
 
Rencana pembangunan jalan tol itu akan direalisasikan pada awal Desember 2015, setelah pihaknya pada pekan ini menerima Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Hediyanto W Husaini.
 
Harapan tersebut juga telah disampaikan melalui Hediyanto dan pemerintah pusat sangat mendukung realisasi pelaksanaan pembangunan jalan tol yang dibuktikan akan dilakukan secara bertahap.
 
"Pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai ini, untuk kepentingan pembangunan ekonomi. Ini lah era baru bagi Provinsi Riau akan segera mempunyai jalan tol," ucapnya.
 
Asisten II Sekretaris Kota Pekanbaru, Dedi Gusriady sebelumnya mengakui, pendataan lahan sekitar 4,5 kilometer yang akan dilintasi dari pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai hampir tuntas.
 
"Hanya ada kendala sedikit di daerah perbatasan Pekanbaru-Siak. Dimana lahannya masih milik Kota Pekanbaru, tetapi suratnya diterbitkan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Siak," kata dia.
 
Irma, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Pemkot Pekanbaru menambahkan, Pemerintah Kota Pekanbaru sangat mendukung percepatan pembangunan ini dengan segala kemampuan seperti memfasilitasi kemudahan.
 
Selain itu, Pemko juga mengupayakan agar penyelesaian persil lahan perbatasan Pekanbaru-Siak segera tuntas sehingga target dimulainya pembangunan yang ditetapkan Oktober-November 2015 bisa tercapai.    
    
Dalam Perpres 100/2014, PT Hutama Karya telah ditunjuk sebagai pelaksana pembangunan jalan tol di Sumatera yang terdiri dari empat ruas yang meliputi Lampung-Bakauheni, Pekanbaru-Dumai, Medan-Binjai dan Palembang-Indralaya.
 
"Khusus jalan tol Pekanbaru-Dumai, rencananya dibangun pada tahun 2016. Terdiri dari enam seksi sepanjang 129 kilometer," terangnya.
 
Ia melanjutkan, seksi pertama dari Pekanbaru menuju Minas sepanjang 9 kilometer, seksi kedua dengan panjang 24 kilometer hingga Petapahan dan seksi tiga 17 kilometer hingga Kandis.
 
"Sepanjang 16 kilometer untuk seksi empat hingga Duri Selatan, 28 kilometer seksi lima hingga Duri Utara, dan seksi enam 25 kilometer  hingga Dumai. Dari enam seksi itu, terdapat 11 titik pintu masuk tol," jelasnya. (ant/roc).
Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified