- Home
- Riau Raya
- Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan pengawasan peredaran Sembako termasuk Daging
Kamis, 08 Juni 2017 09:41:00
Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan pengawasan peredaran Sembako termasuk Daging
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan pengawasan peredaran sembako dan komoditi lainnya yang diperlukan masyarakat.
Begitu juga peredaran daging oplosan di pasaran yang perlu diantisipasi. Dalam implementasinya Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau terus melakukan pengawasan secara berkelanjutan. Kendati demikian, langkah antisipasi dan pemahaman mengenai daging segar atau oplosan perlu diketahui masyarakat.
Hal itu diutarakan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau A Patrianov, Rabu (7/6/2017). Ia menilai, keperluan daging sekitar 153 ton per pekan jelang puasa sudah menjadi acuan pemerintah dalam mengantisipasi kebutuhan.
"Kita terus melakukan pemantauan. Untuk pemantauan ini H-10 Idul Fitri kita optimalkan, sekarang untuk memenuhi kebutuhan bisa lebih ringan karena Bulog mendapat penugasan untuk menyediakan kebutuhan daging ini," tuturnya.
Sementara untuk daging sapi segar di Provinsi Riau sebelum memasuki bulan puasa kemarin kebutuhan Riau mencapai 153 ton setiap pekan. Sementara itu diprediksi bakal terjadi kenaikan kebutuhan sekitar 300-400 persen dibanding tahun sebelumnya.
Hanya saja hal tersebut belum dapat dipastikan. Begitu juga untuk daging oplosan yang sampai saat ini belum ditemukan dipasaran. Diharapkan, pasokan daging tetap terpenuhi saat memasuki lebaran mendatang. (mcr).
Share
Berita Terkait
Sudah 11,5 Ton Daging Asal India Laku di Riau
RIAU, NUSANTARA, - Badan Urusan Logistik Divisi Regional Riau-Kepulauan Riau menyatakan telah menjual 11,5 ton daging kerbau beku impor dari India di wilayah ini untuk meme
Komentar