• Home
  • Riau Raya
  • Tolikara Jadi Isu Menarik Dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Bersama MPR Dan ISKI Riau
Minggu, 02 Agustus 2015 06:58:00

Tolikara Jadi Isu Menarik Dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan Bersama MPR Dan ISKI Riau

riauonecom.
RIAUONE.COM, PEKANBARU, RIAU, ROC, - Peristiwa penyerangan oleh satu kelompok terkait agama yang terjadi Tolikara di Papua menjadi isu menarik yang disampaikan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Drs H Irgan Chairul Mahfiz saat memaparkan empat pilar kebangsaan di hadapan mahasiswa di LP3I, Jalan Sudirman.
 
Sosialisasi tersebut melibatkan Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Daerah Riau, dihadiri ketuanya Ir Nurul Huda MH MIkom. Turut hadir pula anggota MPR RI Oki Asokawati serta para akademisi LP3I yang antusias mendengarkan papara empat pilar tersebut.
 
"Empat pilar kebangsaan seperti Pancasila, UUD 45, NKRI serta Bhineka Tunggal Ika, adalah pondasi yang harus kita jaga. Tanpa adanya kesatuan dan persatuan tidak mungkin negara kita yang besar ini bisa aman dan tentram," kata Irgan Chairul, Jumat (31/7/15).
 
Tidak bisa dipungkiri, terjadinya kasus di Tolikara menjadi warning bagi bangsa ini agar kembali melakukan introspeksi diri. Jika masyarakat lengah, maka tidak mustahil kejadian serupa akan terulang hingga meluas lalu kembali perpecahan.
 
Apalagi dengan heterogennya bangsa ini, khususnya di Riau yang jika tidak memandang perlu artinya persatuan maka akan dengan mudah disulut oleh orang-orang tak bertanggung jawab.
 
"Melalui founding fathers kita sudah menitipkan pentingnya persatuan dan kesatuan. Bangsa ini dapat kita raih dengan persatuan. Mereka yang maju juga karena adanya persatuan. Empat pilar yang terus kita tanamkan akan tergerus bila kesatuan itu mulai memudar," ujarnya.
 
Irgan Chairul yang juga Ketua Fraksi PPP ini lantas juga mencontohkan Aceh. Meski didominasi agama Islam dengan segala peraturannya, namun semuanya bisa hidup berdampingan di sana.
 
Hal senada juga disampaikan Oki Asokawati yang berharap seluruh masyarakat Riau yang terdiri dari banyak suku dan agama ini bisa terus terjaga di Bumi Lancang Kuning. "Keberagamaan itu sebenarnya potensi. Tetapi jika sudah tergerus karena berbagai kepentingan maka akan menjadi momok," ungkap Oki.
 
Hal ini pula yang tetap dijaga, serta jangan sampai keseragaman tersebut dimanfaatkan pihak lain untuk mencari keuntungan. Sebab, hancurnya bangsa ini karena perpecahan. Mundurnya moral bangsa ini juga berawal perpecahan.
 
Sementara Ketua ISKI Riau Nurul Huda. Mengatakan tujuan pelaksanaan sosialisasi untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kegiatan tersebut diharapkan bisa menjadi dasar dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia ke depan agar lebih baik dan maju lagi serta bermartabat.
 
"Karena itulah ISKI Riau sebagai salah satu organisasi para sarjana komunikasi merasa bertanggung jawab dan mengajak generasi muda perlu terus memberikan pemahaman tentang empat pilar kebangsaan," ungkap Nurul.(rgi/zar).
Share
Berita Terkait
  • 5 bulan lalu

    Mengerikan, Sedang Dikendarai, Kap Mesin Depan Honda CR-V Mengepul dan Terbakar




    Komentar
  •