RIAUONE.COM, BAGANSIAPIAPI, ROHIL, ROC, - Seorang Jamaah Calon Haji Rokan Hilir asal Kecamatan Simpang Kanan, batal berangkat, karena dalam keadaan hamil di bawah 7 bulan.

 

Hal itu diungkapkan Bupati Rokan Hilir, H Suyatno, Usai memimpin rapat persiapan pemberangkatan JCH Rohil, kemarin  di Lantai Empat Kantor Bupati Rohil. "Jadi ada perubahan jumlah, awalnya 311 itu, 4 di antaranya cadangan, dari cadangan itu hanya 1 orang yang bisa berangkat. Data awal, 308 karena ada yang hamil, jadi kini tinggal 307 jamaah," kata Suyatno.

 

Bupati menyayangkan hal ini terjadi, namun semua sudah terjadi dan ke depan menjadi pembelajaran untuk JCH lainnya.

 

Niat sudah ada, namun ternyata dalam keadaan hamil, itu kita tak bisa berbuat apa-apa lagi dan hendaknya ke depan bagi jamaah yang positif berangkat agar kiranya memikirkan hal ini,"  ujar Bupati.

 

Hasil rapat persiapan itu memutuskan, rombongan JCH Rohil akan berangkat pada tanggal 25 Agustus, lewat Dumai, menuju Pakning, Kabupaten Bengkalis. "Kalau lewat Jalan Lintas Sumatera, ada 9 titik macet karena sedang perbaikan jalan. Jadi kalau kita tunggu akan memakan waktu, sehingga jalan alternatif melalui Dumai dan berhenti salat di Bukit Batu, Sei Pakning," jelas Bupati.

 

Mskipun dibandingkan waktu normal melalui jalur ini lambat 1-2 jam, namun lebih aman dan nyaman dibandingkan melewati jalan lintas Sumatera yang ramai, ditambah macet. Untuk jumlah bus JCH Rohil menggunakan 10 Unit, di antaranya 6 bus unit besar, dan 4 kecil, serta 1 unit bus cadangan apabila ada kerusakan di tengah jalan. "Jadi semua jamaah berkumpul di Ujung Tanjung paling lama jam 9 pagi, dari Bagansiapiapi berangkat pukul 07.00 WIB," terang Suyatno.

 

Bupati juga berpesan agar jamaah bisa berkumpul tepat waktu, sehingga nantinya waktu Suhur sudah berada di Pakning. Bahkan dalam kesempatan, Bupati menghubungi Danramil Paking, Kapten Arh Isnanu, yang dulunya Danramil Bangko, untuk mengkondisikan masjid di Pakning. selanjutnya untuk di Pekanbaru akan menginap di Hotel Labersa, kemudian tanggal 26 Agustus berangkat ke Embarkasi Batam.

 

"Pesawat menggunkan Citylink ada 2 keberangkatan, jam 12 dan jam 2 siang, jadi waktunya menyesuaikan. Jangan ada yang terlambat," pesan Bupati.

 

orang nomor satu di Rokan Hilir ini juga meminta kepada panitia, baik dari Kementrian Agama Rohil dan Bina Kesra, untuk mempersipkan segala sesutunya dengan baik mulai dari keberangkatan darai tanah air hingga sampai ke Batam. "Makanan jangan lupa dipesan, di Beli di Dumai untuk makan siang sata berangkat, kemudian sampai di Pekanbaru setiap kamar harus sudah ada makan malamnya, selanjutnya di Batam juga demikian, hingga JCH berangkat menuju Madinah," tegas Suyatno.

 

Sementara itu Kakankemenag, H Agustiar, menjelaskan, saat ini Rohil sudah positif berangkat Keloter III Embarkasi Batam dan semua persiapan sudah dilakukan jelang keberangkatan. "Semua sudha siap, hanya tinggal waktu berangkat saja," kata Agustiar. (adv/hms).