- Home
- Riau Raya
- Kesal Dengan DPMD, Masyarakat Minta Pilpeng Kepenghuluan Pujud, Rohil Dilaksanakan Tahun Ini
Jumat, 09 Juni 2023 13:35:00
Kesal Dengan DPMD, Masyarakat Minta Pilpeng Kepenghuluan Pujud, Rohil Dilaksanakan Tahun Ini
ROHIL, PUJUD, - Masyarakat Kepenghuluan Pujud, Kecamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), meminta kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) setempat melaksanakan Pemilihan Penghulu (Pilpeng) desa mereka tahun ini.
Bukti keseriusan itu, beberapa tokoh masyarakat menemui Bupati Rohil Afrizal Sintong. Hasil dari pertemuan itu, Bupati memberikan respon yang baik dan setuju Pilpeng untuk Kepenghuluan Pujud dilaksanakan bersamaan dengan desa lainnya.
Tidak hanya itu, beberapa tokoh juga sudah mengantar surat dukungan pelaksanaan Pilpeng Kepenghuluan Pujud kepada dinas DPMD yang mana surat itu ditanda tangani lebih kurang 800 orang.
Namun sayang, pasca surat dukungan tersebut diantar 1 bulan lalu, hingga hari ini belum ada kepastian dari DPMD apakah Pilpeng didesa tersebut akan dilaksanakan atau tidak karena belum ada tanggapan resmi baik lisan maupun tertulis.
Hartyo, salah satu tokoh masyarakat dikepenghuluan itu yang ikut membubuhkan tanda tangan dan mengantar surat dukungan tersebut ketika dihubungi, (9/6/23) berharap kepada DPMD agar menjadwalkan dan melaksanakan Pilpeng didesanya.
"Kami masyarakat sangat berharap Pilpeng didesa kami diadakan, soal siapa yang menang kami tidak masalahkan yang penting desa kami punya pemimpin hasil dari demokrasi",ungkapnya.
Ia menyesali tidak adanya respon baik tertulis ataupun lisan dari DMPD usai dirinya bersama yang lainnya mengantarkan surat aspirasi permohonan pelaksanaan Pilpeng.
"Aspirasi sudah kita antarkan, tapi belum ada tanggapan. Kami sampai hari ini tidak memahami apa kendala Pilpeng untuk Kepenghuluan Pujud belum dilaksanakan tahapannya. Padahal Pak Bupati sangat berharap Pilpeng di desa kami dilaksanakan,"bebernya.
Selain Hartyo, Bolon, tokoh pemuda kepenghuluan itu mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa di kantor DPMD Rohil jika dinas tersebut tidak mengagendakan Pilpeng untuk desanya. Untuk itu dia sangat berharap pesta demokrasi didesanya terlaksana sesuai dengan harapan seluruh masyarakat Kepenghuluan Pujud.
" Negara kita negara demokrasi, jadi adakanlah Pilpeng untuk desa kami, karena desa kami saat ini dipimpin oleh Penghulu yang berstatus Penjabata Sementara (Pjs). Kami sangat ingin seperti desa lainnya yang akan melaksanakan Pilpeng dan akan mempunyai pemimpin yang definif,"ucapnya.
Lebih lanjut Bolon mengatakan, kendala belum dilaksanakan Pilpeng didesanya ada pada DPMD. Menurut keterangan dari DPMD pada pihaknya belum melaksanakan Pilpeng didesanya karena ada temuan. Semantara itu ujar Bolon, Bupati menyetujui Pilpeng Kepenghuluan Pujud dilaksanakan.
"Kata Pak Bupati kepada kami, masalah adanya temuan tadi, itu sudah di audit oleh inspektorat, dan tidak ada masalah lagi. Maka dari itu Pak Bupati setuju Pilpeng didesa kami digelar. Jadi harapan kami sebagai masyarakat gelarlah Pilpeng didesa kami," harapnya.
Perwedessuito, Anggota DPRD Rohil dari PPP angkat bicara. Ia menyesali sikap DPMD. Sebagai bawahan, seharusnya dinas tersebut membantu program kerja Bupati Rohil karena hal tersebut adalah kepentingan masyarakat banyak.
"Pak Bupati sudah menyetujui pilpeng di Kepenghuluan Pujud dilaksanakan pada tahun ini, dan anggaran untuk pelaksanaannya juga ada, terus kenapa DPMD tidak memberi respon terhadap hal itu. Masyarakat juga sudah memberikan surat dukungan,"ujarnya via telpon, (9/6/23).
Terakhir, Perwedissuito berpesan sekaligus mengingatkan kepada Kepala Dinas PMD untuk bekerja diatas kepentingan masyarakat dan aturan hukum yang berlaku. " ASN Itu adalah abdi masyarakat,"pungkasnya. (*)