ROHIL, RIAU, - Sesuai instruksi Bupati Rokan Hilir (Rohil) Suyatno, pelaksanaan perayaan bakar tongkang tahun ini harus aman dari berbagai hambatan, termasuk kejahatan. Bupati tidak mau kecolongan seperti tahun lalu.

 

"Pengalaman tahun lalu, banyak warga yang kecopetan dan mereka para copet ini datang dari luar. Kita menyinyalir, ada kaki tangan di dalam," kata Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Kakansatpol PP) Rokan Hilir Syafriyanto, kemarin.

 

Ia mengaku akan menurunkan pengamanan yang berlapis, baik oleh Kepolisian, Tentara Nasional Indonesia, organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) dan Satpol PP. Dari Satpol PP sendiri, akan menurunkan sebanyak 150 personel, polisi 250 personel.

 

Syafrianto minta para pengunjung terus waspada dan hati-hati. "Bagi para pendatang, janganlah terlena dan memakai barang yang berharga berlebihan. Karena, itu bisa mengundang kejahatan.

 

Syafriyanto juga menjamin kenyamanan para pengunjung, Namun demikian, ia minta semua pihak proaktif. "Bila terjadi tindak kejahatan, tolong bertindak cepat. Laporkan kepada kami," pintanya.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Rokan Hilir Syafrudin berpesan kepada para pedagang untuk hati-hati. Yang terpenting, jangan serta-merta menaikkan harga barang. "Kita akan tertibkan harga, agar semuanya terjaga dengan baik," tambahnya. (adv/pnc).