• Home
  • Riau Raya
  • Pemprov Riau Berencana Jadikan Rohul Menjadi Pusat Wisata Budaya Melayu
Minggu, 27 September 2015 18:07:00

Pemprov Riau Berencana Jadikan Rohul Menjadi Pusat Wisata Budaya Melayu

islamic centre rohul.
RIAUONE.COM, ROHUL, ROC, - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berencana menjadikan Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang berjuluk Negeri Seribu Suluk menjadi pusat wisata kebudayaan melayu. Hal ini disebabkan Bumi Lancang Kuning ini identik dengan Islam, Rohul memiliki potensi itu, jadi daerah kedepan akan menjadi wisata religius. Demikian disampaikan, Plt Gubernur Riau, H Arsyad Juliandi Rahman MBA.  
 
"Saya sudah bincang-bincang dengan Pak Suparman, di awal-awal saya duduk jadi Plt Gubri dan pak Suparman Ketua DPRD Provinsi Riau, kalau Riau ada dua visi pembangunan yang paling diprioritaskan yakni bidang ekonomi dan kebudayaan, melayu itu identik dengan Islam, jadi Rohul punya falsafah Negeri Seribu Suluk itu akan kita bangun sehingga nanti surau suluk itu banyak dikunjungi masyarkat baik dari Riau maupun dari luar Riau," kata bang Andi sapaan akrabnya saat melakukan kunjungan di Tambusai, Sabtu (26/9) sore. 
 
Selain itu, sambungnya banyak surau suluk di Rohul harus dikelola secara matang dan bai, bisa mempelajarai dan mengintropeksi apa yang sudah diajarkan para tuan guru dan khalifah.
 
Kemudian memahami sejarah suluk ini, Provinsi Riau saat ini sedangkan mengembangkan pariwisata berbasis budaya, budaya melayu itu berbasis agama, jadi paslah kalau daerah ini sebagai kawasan wisata buadaya di Riau. Lanjutnya, Pemrov Riau mengakui kalau dirinya dengan Supraman sering berdiskusi menentukan kebijakan di Pemprov Riau, termasuk kebijakan untuk memajukkan Rohul, baik masalah pendidikan, kesehatan, pariwista dan agama.
 
"Suparman orangnya cerdas dia mengerti dan memahami kebutuhan masyarakat, punya visi yang maju, tidak hanya untuk Rohul, tapi untuk Riau, kontribusinya dalam memberikan pemikiran serta kebijakan untuk Riau sangat banyak demi perbaikan ekonomi Bumi Lancang Kuning," paparnya. 
 
Jadi perlu masyarakat tetap bersatu, memperispakan anak-kemanakan untuk mengisi pembangunan, sebab visi Riau, bagaimana Riau, supaya jadi pusat ekonomi dan pusat kebudyaan di Asia Tenggara, ini memang tugas para tuan-tuan guru di Rohul ini, seperti hikayat tuan Syech Maksum beliau dulu pernah belajar ke Malaysia, kini juga orang Malasyia juga banyak belajar ke Riau, baik ilmu suluk di kampus IAIN sendiri. 
 
Tambahnya, harapan dari pemerintah tuan guru mengahsilkan murid-murid yang bisa mengisi pembanguan di masa mendatang. "Tentu kami dari Provinsi Riau tidak akan tinggal diam, belajar ilmu suluk tidak hanya orang tua yang muda pun bisa, karena ini belajar hakikat atau belajar kebenaran," bebernya. (mcr/roc).
Share
Berita Terkait
  • 4 bulan lalu

    Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas di DPRD Riau, Ada 35 Ribu Tiket Pesawat Fiktif, Tokoh Anti Korupsi Minta Usut Semua Terlibat

    PEKANBARU, - Mengerikan dan sangat dahsat negeri ini, dugaan korupsi SPPD fiktif DPRD Riau tentunya tidak hanya di lakukan segelintir orang, dicurigai bahwa SPPD fikti

  • tahun lalu

    Di Riau Info Loker: 70 Perusahaan Buka 2.000 Lowongan Kerja di Job Fair Riau 2023

    RIAU, PEKANBARU  - Kabar baik bagi pencari kerja (Pencaker), ada sebanyak 2.000 lowongan kerja disiapkan dalam Riau Job Fair tahun 2023, yang akan dilaksanakan di Hotel Fri

  • tahun lalu

    PT Pertamina Hulu Rokan Sewa Kantor Mahal di Jakarta, Ahok: Ngapain Sewa Kantor di Jakarta Rp382 Miliar?

    NASIONAL, BISNIS, - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ingin seluruh kantor anak usaha Pertamina pindah ke wilayah operasional sesuai denga

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified