Kamis, 07 Mei 2015 17:11:00
Visitor Center Rantau Binuang Sakti Sampai Saat ini Masih Terbengkalai
RIAUONE.COM, ROHUL, ROC, - Pembangunan Visitor Centre Rantau Binuang Sakti sudah dimulai sejak 2013 lalu, namun sampai sekarang belum ada kelanjutan pembangunannya. Anggaran pembangunan yang berasal dari APBN tahun 2013 lalu. Dan dibangun di Lokasi tempat Kelahiran Tuan Guru Syekh Abdul Wahab Rokan di desa Rantau Binuang Sakti Kecamatan Kepenuhan Kabupaten Rokan Hulu.
Lokasi ini sudah di hibahkan kepada Pemkab Rokan Hulu, kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rokan Hulu tahun 2010 pada masa Kepala Desa Aladin dengan luas 6 Ha. Pembangunan tersebut berdasarkan DED ( Desain Engenering Detil ) Kabupaten Rokan Hulu tahun 2010 dari APBD Rokan Hulu. Bangunan pertama dari Visitor Centre ini adalah Madrasyah Suluk dan Rumah Singgah Jamaah dan menggunakan anggaran sebesar Rp6,2 M.
Di tahun 2014, oleh Pemerintah Pusat dianggarkan kembali dana sebesar Rp850 Juta untuk kelanjutan pembangunan fisik Visitor Centre tersebut, namun sampai akhir 2014, belum ada kepastian akan hal tersebut. Sampai tahun 2015 inipun tidak ada kejelasan dari dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rokan Hulu.
Menurut Alfa yang saat ini menjabat Sekretaris BEM UPP, menyayangkan sekali dengan kondisi ini karena pembangun Visitor Centre maupun infrastrukturnya sampai saat ini yang masih terbengkalai. Jalan dari simpang SJI menuju Rantau Binuang Sakti saat ini kondisinya juga sangat memprihatinkan, belum lagi turap penahan tebing disimpang SJI juga membutuhkan perbaikan karena turap tersebut sudah roboh diterjang air, jika dibiarkan lama maka jalan menuju Rantau Binuang Sakti akan putus, " ujar Alfa Syahputra kepada Rohultoday.
Sementara itu Daman Huri, salah seorang tokoh agama Kecamatan Kepenuhan yang juga Kepala MTs Negeri Kota Tengah Kecamatan Kepenuhan menyatakan bahwa Jika anggarannya sudah ada mengapa juga belun diselesaikan, jika masih terbengkalai terus dibiarkan akhirnya akan jadi lapuk dan tidak dapat dimamfaat. " Harapan kami kepada pihak terkait untuk dapat meneruskan dan menyelesaikan pembangunan tersebut sampai selesai agar dapat di manfaatkan," ujarnya
Ditempat terpisah KH. Syahrir tokoh masyarakat Desa Rantau Binuang Sakti mengungkapkan bahwa kondisi pembangunan Visitor Centre tersebut masih terbengkalai, " Olun Lai Boloteng Le, Olun Lai Bopintu dan Bojendela, Olun Lai Bolantai, Olun Bo Cat Le. " Kita berharap kepada pemerintah untuk bisa menyelesaikan pembangunan yang terbengkalai ini, apa lagi ditempat tersebut masih banyak situs-situs bersejarah, " ungkap KH. Syahrir.
Salah satunya lokasi ini merupakan tempat kelahiran Sultan Mohamad Dzainal Abidin dan kuburan Ayahanda dari Sultan Mohamad Dzainal Abidin yakni Raja Kepenuhan bernama Abdul Wahid, Kuburan Ulama Guru dari Syeikh Abdul Wahab Rokan, Kolam Mandi anak Raja, Benteng berbentuk gundukan tanah, Batu Pilar Belanda dan masih banyak lagi yang seharus menjadi perhatian kita Bersama. " Harapan kami ini bisa terealisasi karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya". (*).
source : rohultoday
Share
Berita Terkait
Masa Sih? Foto Mahalini Pakai Baju Muslimah dan Jilbab, Diduga Sudah Masuk Islam?
ENTERTAIN, - Warganet dihebohkan oleh peredaran foto Mahalini Raharja, tunangan Rizky Febian, yang memakai jilbab dan busana Muslim.
Padahal, selama ini diketahui Mahalini
Mencekam, Konflik Antarsuku Pecah di Papua Nugini, 11 Orang Tewas
DUNIA, LUARNEGERI, - Konflik antarsuku di Papua Nugini kembali terjadi. Terbaru, sebelas orang tewas dalam pertempuran brutal selama dua hari yang terjadi di daerah Kompiam, Pro
Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani Sambut Kunker Mensos RI Tri Rismaharini di Desa Candirejo Pasir Penyu
INHU, PASIRPENYU, - Bupati Indragiri Hulu, Rezita Meylani Yopi menyambut kunjungan kerja Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini ke Desa Candirejo, Kecamatan Pasir Pe
Pernah Ngalami? Mengapa Mengantuk Saat Sholat dan Apakah Membatalkannya?
ISLAMDIGEST, - Mengantuk saat hendak sholat atau bahkan saat sholat sepertinya pernah dirasakan setiap Muslim. Rasa alami ini cukup mengganggu kekhusukan sholat atau membuat ses
Komentar