RIAUONE.COM, ROHUL, ROC, - Wakil Bupati Rokan Hulu, Ir. H. Hafith Syukri MM, kemarin, menyerahkan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada sejumlah kelompok tani yang ada di Desa Karya Mulya kecamatan Rambah Samo dan Desa Pasir Maju kecamatan Rambah.  

 

Bantuan mesin Pertanian ini berasal dari dari anggaran APBD Rohul tahun 2015 untuk mencapai target program nasional, peningkatan hasil panen 10 persen program Opsus Pajale.

 

Desa Karya Mulya menjadi Desa pertama yang alsintanya diserahkan oleh wabup Hafith Syukri.  Di desa ini, Hafith Syukri yang di dampingi Ketua DPRD Rohul Nasrul Hadi, Kepala Dinas Tanaman Pagan Dan holtikultura Rohul Mubrizal menyerahkan sebanyak  4 unit alsintan berupa Hand Tractror Multi fator dan Hydrotiler kepada petani.

 

Setelah di desa karya mulya, wabup kemudian menyerahkan Alat mesin pertanian di Desa pasir maju kecamatan Rambah. Di desa ini, wabub kembali menyerahkan 3 unit bantuan mesin pertanian berupa Handtractor, Hydrotileler dan multi fator kepada kelompok tani. 

 

Dalam penyerahan alsintan tersebut, wabup hafith juga menyempatkan diri berdialog dengan para petani. Dalam dialog tersebut wabup memberikan motivasi kepada petani untuk berupaya meningkatkan hasil produksi sehingga deficit beras rohul yang saat ini mencapai 14 ribu ton pertahun bisa berangsu-angsur di kurangi.

 

Dijelaskan hafit, untuk mencukupi kebutuhan beras bagi masyarakat rohul, sudah tidak mungkin lagi di lakukan dengan cara penambahan lahan pertanian, karena, sebagian besar lahan sudah berganti kebun sawit dan karet.  Kondisi itu semakin di perburuk dengan telah banyaknya petani-petani rohul yang sudah memasuki usia lanjut.

 

Untuk itu menurutnya, Hal yang paling mungkin di lakukan untuk meningkatkan produksi beras ditengah semakin berkurangnya lahan pertanian adalah melalui upaya intensifikasi, atau peningkatan intensitas tanam dengan menggunakan tekhnologi pertanian. Diharapkan  Dengan adanya bantuan dari mesin semi mekanis ini bisa menggenjot hasil produksi pertanian.

 

“Kita melihat kurang maksimalnya produksi pertanian hari ini di sebabkan karena kurangnya tenaga kerja,  Untuk itu dibutuhkan peralatan semi mekanis dalam pengaturan tanaman bisa dilakukan dengan baik, tentunya Harapan kita, degan upaya ini, rohul bisa menekan angka defisit produksi beras yang mencapai 14 ribu ton pertahun,” harap Wabup Hafith.

 

Sementara itu kepala Dinas Tanaman Pangan Dan Holtikultura Rohul Mubrizal Sp menjelaskan, Bantuan Alat mesin Pertanian yang di anggarkan melalui Anggaran APBD Rohul Tahun Ini berjumlah 10 unit.  10 unit alsintan tersebut terdiri dari 5 unit Hand Tractor, multifator 2 unit dan Hydrotileler 3 unit.

 

Di akuinya, 10 unit Alsintan ini akan di serahkan di 3 kecamatan sentra produksi beras rohul yaitu, kecamatan rambah samo, rambah hilir dan rambah dengan penerima 6 kelompok tani.

 

“Harapan saya dengan adanya bantuan alsintan ini bisa memacu peningkatan produksi tani yang selama ini terkendala karena kekurangan tenaga kerja, dengan adanya mesin ini diharapkan waktu tanam dapat dilakukan tepat waktu,” pungkas Mubrizal. (rtc/roc).