riauonecom, KampungDalam, Siak, - Bertempat di Hotel Winaria Jalan Sutomo Kelurahan Kampung Dalam Kecamatan Siak, Asisten Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Kabupaten Siak Drs.H.Syafrilenti,M.Si Senin pagi (1/12) sekira pukul 10.35 Wib secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembekalan Dasar Petugas Kebakaran Desa pada14 Kecamatan se-Kabupaten Siak.

 

Sekapur sirih yang disampaikan oleh Asisten II Pemkab Siak, Drs.H.Syafrilenti,M.Si menyebutkan, kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembekalan Dasar Petugas Kebakaran Desa pada14 Kecamatan se-Kabupaten Siak yang digelar oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Siak, hal ini merupakan salah satu wujud nyata bagi Pemerintah Daerah untuk serius dan komit didalam melakukan antisipasi terhadap penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang akan terjadi di seluruh wilayah Kabupaten Siak.

 

Menurut Lenti, Posisi geografis yang dominan dengan kondisi lahan bergambut yang diselimuti oleh hutan, membuat Kabupaten Siak rawan bencana, karena itu, masyarakat harus memiliki dasar penyelamatan, dan masyarakat harus memiliki kemampuan dasar dalam penyelamatan diri saat terjadi bencana. "Oleh karenanya, saat bencana, koordinasi dan tindakan cepat harus dilakukan antar aparat terkait dengan masyarakat, sehingga bencana alam yang terjadi dapat ditanggulangi secara cepat, karena itu masyarakat harus selalu siaga," tutur Lenti saat membuka pelatihan ini.

 

Disampaikan Lenti, masalah kebakaran hutan dan lahan yang terjadi, tentu sangat berdampak buruk bagi masyarakat, baik itu terhadap kesehatan yang diakibatkan oleh polusi udara, maupun kerugian ekonomi terhadap terhambatnya jalur transportasi, hal ini tidak bisa kita hindari, kecuali bila kita mampu dalam menanggulangi kebakaran tersebut. 

 

"Dampak buruk Karhutla ini, terhitung dari tahun 2013, sedikitnya negara mengalami kerugian lebih kurang 2,7 Trilun US Dolar yang sudah terjadi di negara kita,maka apa yang telah di lakukan hari ini, kepada peserta Bimtek agar benar-benar mengikutinya, dan raihlah segala ilmu yang diberikan oleh para instruktur dari Pemadam nantinya," katanya.

 

Disampaikan Lenti, untuk masalah penanganan kebakaran lahan dserta hutan yang terjadi di wilayah Kabupaten Siak, saat ini Kabupaten Siak menjadi contoh di Provinsi Riau dalam menangani Karhutla, untuk itu kita harus bangga dengan capaian ini, apalagi untuk kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembekalan Dasar Petugas Kebakaran Desa pada14 Kecamatan se-Kabupaten Siak ini, Siak lah yang pertama sekali melakukannya di Provinsi Riau, untuk Kabupaten lain hingga kini belum ada melakukan seperti apa yang telah kita lakukan,"tutup Lenti menyampaikan.

 

Sementara itu laporan Ketua Pelaksana Pelatihan yang disampaikan oleh Sekretaris BPBD Kabupaten Siak, Prasetiya Dharma, menyebutkan untuk kegiatan Bimtek ini, pesertanya ada sebanyak 310 orang dari 62 Desa yang mengirim sebanyak 5 orang dari masing-masing Desa se-Kabupaten Siak. Para peserta lanjud Dharma, akan digembleng dan diberikan materi pelatihan dasar tentang penanganan kebakaran selama 3 hari dilapangan terhitung hari ini 1 Desember hingga 3 Desember 2014 mendatang.

 

"Untuk itu, dengan pelatihan ini pihaknya berharap potensi masyarakat untuk penanganan bencana bisa muncul, sehingga mempermudah kerja aparat saat terjadi musibah.Inilah pentingnya terhadap Bimbingan Teknis Pembekalan Dasar Petugas Kebakaran Desa se-Kabupaten Siak yang kita gelar pada hari ini," pungkas Dharma menyampaikan. (ssc/roc/net)