Minggu, 31 Oktober 2021 09:13:00
Masyarakat Kritisi dan Soroti Kunker Pemkab Di-ikuti Kejari dan Polres ke Bandung
RIAUONE.COM, SIAK- Kunjungan kerja (Kunker) Pemerintah Kabupaten Siak, ke Bandung, dikritisi masyarakat, dalam Kunker itu diikuti oleh forum komunikasi pemerintah daerah (Forkopimda) Kejari dan pihak Polres Siak, dan ini dinilai trik untuk melakukan pendekatan serta dinilai menghamburkan uang negara.
Hal itu sebagaimana disampaikan masyarakat Siak, Zulham yang tinggal di Kelurahan Kampung Dalam, Siak, kepada Riauone.com, Sabtu (30/10/2021).
Jujur, Zulham menyatakan, dirinya sedikit kecewa terhadap kebijakan pemerintah Kabupaten Siak yang dinilainya kurang akurat dalam melakukan kunjungan kerja dan menentukan prioritas anggaran APBD.
" Setau saya Kunker Pemkab murni dari biaya yang menggunakan APBD, namun mengapa forkopimda Siak, juga ikut dalam kunker tersebut, apa hubungannya," jelas Zulham terheran heran.
Mirisnya, lanjut Zulham, dana mereka siapa yang tanggung, padahal Siak sudah jauh melorot APBDnya dan juga sedang ditengah kondisi serba sulit saat ini.
" Masyarakat Siak kan sudah tahu, APBD Siak terus melorot dan kondisi ekonomi serba sulit, bagus kunker itu, tapi yang semestinya saja, bukan sak karepe dewe," sesalnya.
Dengan nada sedikit menyindir, Zulham menyatakan, masyarakat awam saja mungkin bisa berfikir jernih untuk menentukan-mana yang bakal menjadi prioritas dan mana yang mesti ditangguhkan dahulu-demi kepentingan atau kemaslahatan umum di kala pandemi melanda.
" Masa' masyarakat biasa lebih bisa berpikir kedepan untuk kehidupan warga bapak/ibu di Kabupaten Siak ini," ucap Zulkifli.
" Saya bukan-nya sok tau dan sok jago dalam berpikir, alangkah baiknya kita bertukar pendapat saja ke masyarakat," sambung Zulkifli dengan nada sedih.
Zulham bertanya, apakah jalan Kabupaten Siak ini layak bahu jalan dijadikan pemanfaatan usaha siapa yang berani menjamin, yang pasti jalannya masih banyak berlobang dan gali lobang tutup lobang dan nyawa terus berterbangan.
" Jangan bicara pemanfaatan bahu jalan untuk tempat usaha, yang pastinya jalan di Siak banyak lobang gali lobang dan nyawa terus berterbangan," cecar Zulham.
" Inti dari pesan saya sebagai masyarakat Kabupaten Siak utamakan wargamu bukan keinginanmu," jelas Zulham dengan nada kesal.
Terakhir, kepada jurnalis Riauonecom, dengan rendah hati, Zulham menyampaikan ungkapan maaf jika ada salah kata dari pesannya tersebut. Zulham mengaku, adapun segala kritik yang disampaikannya ini atau selama ini, tak lain demi perbaikan dan kemajuan Kabupaten Siak kedepannya.
" Pesan saya, semoga kedepannya kita sebagai pejabat bisa bekerjasama dengan masyarakat saling bahu-membahu," tutup Zulham.
Saat dikonfirmasi Wan Saipul bagian humas Pemkab Siak, mengatakan benar Kejari Siak dan Polres Siak ikut dalam Kunker Bupati Siak, Ke Bandung dan Purwakarta.
" Polres Siak dan Kejari Siak ikut dalam kunker Bupati Siak, ke Bandung dan Purwakarta," sebut Wan Saipul.
Laporan: Masroni