• Home
• Riau Raya
• Tak Mau Disebut Klaster PT IKPP Perawang Terbanyak Covid-19, KNPI Tualang Minta Humas Dicopot

Senin, 10 Agustus 2020 16:46:00

Tak Mau Disebut Klaster PT IKPP Perawang Terbanyak Covid-19, KNPI Tualang Minta Humas Dicopot

RIAUONE.COM, SIAK- Beberapa hari belakangan warga Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, dirisaukan dengan banyaknya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 klaster PT IKPP Perawang. Jumlah kasus positif dari hasil tracing di perusahaan itu sudah mencapai 75 orang dalam hitungan dia pekan belakangan.

Namun, Humas PT IKPP, Armadi menyanggah di salah satu media bahwa menurutnya itu bukan dari klaster IKPP, melainkan masyarakat sipil. Ia juga berstatement jumlah yang positif Covid-19 dari kaster IKPP hanya 15 orang.

"Data yang dicatut itu keliru," kata Armadi dikutip dari indomerdeka.com.

Mengetahui hal itu, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tualang, Ika Rahman menyayangkan pernyataan Humas PT IKPP tersebut. Menurutnya itu menumbalkan masyarakat sipil agar PT IKPP terkesan aman dari Covid-19.

"Humas itu tidak jujur, berarti humas IKPP sama saja menyanggah data pemerintah, bikin gaduh itu namanya," kesal Ika saat dikonfirmasi, Senin (10/8/2020). 

Dijelaskan Ika Rahman bahwa berdasarkan informasi yang ia dapat dari keterangan gugus tugas Covid-19 Kabupaten Siak, masyarakat Tualang hanya beberapa orang yang positif yaitu klaster tenaga medis Puskesmas drg N dan Akmil dari Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

"Dicopot saja Humas PT IKPP. Harusnya ia sebagai Humas hati-hati berkomentar di media masa," kata Ika. 

Sejauh ini pemerintah Kabupaten Siak bersama pihak terkait selalu berkoordinasi menangani kasus Covid-19, begitu juga data semua yang masuk selalu update, dan pemberitahuan untuk umum.

Laporan : Masroni