1. Berikan penjelasan mengapa Anda pulang kerja terlambat lagi malam ini. Katakan apa adanya, pekerjaan Anda sedang padat. Ini akan membuat anak merasa aman bahwa Anda baik-baik saja.  Jangan lupa minta maaf karena tidak bisa menemaninya pada malam hari. Ini mengajarkan anak nilai positif bahwa kita dapat bernegosiasi dan nermusyawarah atas suatu perubahan.

2. Sertakan kata positif dan semangati anak untuk mengisi malamnya tanpa Anda. Misalnya, ia bisa makan malam dan pergi tidur ditemani ayah.  

3. Tetap berkomunikasi dengannya saat Anda lembur, misalnya menanyakan apakah ia sudah sikat gigi, atau mendengarkan ia berdoa sebelum tidur.

4. Atur jadwal pengganti. Reschedule jadwal rutin Anda dengan anak untuk mengganti waktu yang hilang. Tidak musti malam diganti malam. Bisa saja berupa “reward” aktivitas seru dan berbeda di akhir pekan. Kemping, misalnya.