Sabtu, 03 Desember 2016 09:25:00
Andik Vermansah Dirundung Duka Mendalam Jelang Hadapi Vietnam
SPORT, - Suka dan duka datang silih berganti dalam kehidupan. Hal itu yang juga dirasakan pemain sayap Timnas Indonesia, Andik Vermansah, jelang laga menghadapi Vietnam pada leg pertama babak semifinal Piala AFF 2016, Sabtu (3/12).
Sekitar sepekan lalu, atau tepatnya 23 November, Andik genap berusia 25 tahun dan sempat mendapat kejutan ulang tahun dari para penggawa Timnas Indonesia.
Dua hari setelahnya, satu gol Andik ke gawang Singapura turut membantu Skuad Garuda lolos ke babak semifinal usai keluar sebagai runner-up Grup A Piala AFF 2016.
Pulang dari Filipina sehari setelahnya, Andik pun mendapat kejutan ulang tahun dari keluarganya di kampung halaman. Kebahagiaan pemain asal klub Malaysia, Selangor FA itu semakin terasa sempurna.
Namun, malang tak dapat ditolak, pada Kamis (1/12), atau dua hari jelang laga semifinal pertama melawan Vietnam di Stadion Pakansari, Sabtu (3/12), Andik mendapat berita dukacita. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu baru saja kehilangan nenek tercinta untuk selama-lamanya.
Kabar meninggalnya nenek Andik pertama kali diketahui dalam foto diunggah di Instagram pribadinya @andikvermansah. Andik mengabarkan berita itu pada Kamis (1/12) sekitar pukul 17.00 WIB.
“Selamat jalan mbahku tercinta. Semoga amal ibadah mbah diterima Allah SWT. Lapangkan jalannya dan terangi perjalanannya Ya Allah. Amin Ya Rob,” tulis Andik dalam keterangan foto tersebut.
Andik sebenarnya ingin pulang ke Jember menghadiri pemakaman neneknya. Tapi, sang ibunda melarang disebabkan Andik masih punya tugas negara membela panji Merah Putih di seifinal Piala AFF 2016.
“Saya harus profesional. Saya memang sedih kehilangan nenek saya, tapi ini sudah pekerjaan saya. Saya tadi sempat mau minta pulang tapi dilarang oleh ibu, jadi saya di sini cukup doakan dengan baca surat Yasin,” kata Andik seperti diberitakan pojoksatu.id.
“Saya kehilangan sekali, saya banyak kenangan sama beliau. Dia dikubur di Jember. Ini sangat mepet dengan pertandingan jadi semua keluarga akan ke Jember,” lanjutnya.
Meskipun berduka, Andik tak ingin terlalu tenggelam dalam kesedihan dan ingin tetap tegar demi Indonesia.
“Saya harus profesional. Kalau saya cetak gol, saya persembahkan untuk beliau. Semoga nenek saya bisa tenang di alam sana dan diterima di sisi-Nya,” tandasnya. (jpg/net).
Share
Berita Terkait
Persija Gagal Menang, Stefano Teco dan Pemain Minta Maaf
BEKASI, - Persija Jakarta seolah belum berjodoh dengan Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi. Dalam duel pekan keenam Liga 1 2017 melawan Mitra Kukar, Minggu (14/05/2017), ti
Inhu Tahan Imbang Juara Bertahan
RENGAT, - Tim PS Inhu berhasil menahan imbang PS Pelalawan dalam laga pembukaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Sepak Bola Piala Gubernur Riau, Senin (17/4
Pemkab Inhil Siap Mendukung Laga Persih FC
RIAUONE.COM, TEMBILAHAN - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menyatakan komitmen mendukung laga klub sepakbola asal Inhil, Persih FC Tembilahan.
&n
Menakar Kekuatan Persih Tembilahan Jelang Menghadapi PSPS Riau
INDRAGIRI HILIR - Bertindak sebagai tuan rumah, Persih FC memast
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified