- Home
- Sport
- Michael Essien Mantan Pemain Real Madrid dan Chelsea Hebohkan Sepak Bola Tanah Air dan Dunia
Selasa, 14 Maret 2017 16:51:00
Berhasil diboyong Persib Bandung
Michael Essien Mantan Pemain Real Madrid dan Chelsea Hebohkan Sepak Bola Tanah Air dan Dunia
BANDUNG - Persib Bandung menghebohkan jagat sepak bola Tanah Air, setelah pada Selasa (14/3/2017) memperkenalkan mantan pemain Chelsea dan Real Madrid, Michael Essien, sebagai pemain mereka.
Gelandang jangkar asal Ghana tersebut dikontrak selama setahun oleh Tim Maung Bandung.
Rekam jejak karier Michael Essien menunjukkan kalau ia turut membantu Chelsea meraih dua gelar juara Premier League, yaitu pada musim 2005-2006 dan 2009-2010.
Empat trofi Piala FA pun dipersembahkannya untuk The Blues. Sementara tiga trofi lainnya, masing-masing Piala Liga pada 2006-2007, Community Shield 2009, dan Liga Champions pada 2011-2012.
Ia kemudian sempat diboyong Real Madrid. Sayang karena cedera kambuhan pemain yang kini berusia 34 tahun gagal masuk skuat utama.
Ia kemudian bergabung bersama klub raksasa Yunani, Panathinaikos, dengan status bebas transfer. Kesepakatan bersama klub tersebut membuatnya menjadi pemain termahal yang pernah dikontrak oleh klub tersebut, dengan gaji tahunan mencapai 800 ribu euro.
Namun, saat itu ia menghabiskan tiga bulan pertamanya di Panathinaikos untuk pemulihan dari cedera kaki. Essien direncanakan menjalani debutnya bersama klub itu pada 21 November 2015 dalam laga menghadapi rival utama Panathinaikos, Olympiacos. Namun, laga tersebut dibatalkan dan Essien baru memainkan laga debut pada satu pekan kemudian.
Setelah satu musim di Yunani, Essien mulai tersingkir dari skuat utama klub pada musim 2016-2017. Harapannya adalah ia dilepas. Pembatalan kontraknya oleh Panathinaikos dikonfirmasi tiga bulan kemudian setelah kedua belah pihak mencapai kesepakatan bersama pada 29 Desember 2016.
Essien pun kemudian mulai mencari pelabuhan baru. Ia sempat berlatih bersama tim cadangan Chelsea pada Februari 2017 sebelum kabar berikutnya menyatakan bahwa ia ditolak oleh tiga klub Swedia pada awal Maret 2017, yaitu AIK, Hammarby, dan IFK Goteborg.
Keputusannya kemudian merapat ke Persib Bandung pada awal tahun 2017 agak mengherankan. Sempat muncul tudingan kalau kondisi kebugaran Essien parah karena cedera sehingga ia mau bermain di Indonesia. Nyatanya ia lolos tes medis.
Keputusan mantan gelandang Chelsea, Michael Essien, membuat Persib Bandung mendunia. Beberapa media-media besar Eropa, seperti Daily Mail, ESPN, hingga L'Equipe, memberitakan kepindahan pemain asal Ghana tersebut ke Maung Bandung.
Pada Selasa (14/3/2017), Persib Bandung mengumumkan perekrutan Michael Essien. Setelah lulus tes media, pemain berusia 34 tahun tersebut meneken kontrak satu tahun.
Tak berselang lama, beberapa media Eropa pun memberikan proses transfer tersebut. Daily Mail, misalnya, yang menuliskan judul "Michael Essin bergabung dengan tim Indonesia, Persib Bandung. Mantan pemain Chelsea dan Real Madrid itu mencari tantangan baru."
Senada dengan Daily Mail, media asal Amerika Serikat, ESPN juga memberitakan keputusan Michael Essien bergabung dengan Persib Bandung. Menurut ESPN, Michael Essien menjadi pemain bergaji termahal dalam sejarah persepakbolaan Indonesia.
Media terkenal asal Prancis, L'Equipe, tak ketinggalan. Dengan menuliskan judul, "Michael Essien bergabung dengan klub Indonesia, Persib Bandung", L'Equipe juga mengunggah foto-foto saat sang pemain meneken kontrak yang dilansir dari akun Twitter resmi Persib Bandung.
Sementara itu, Mundo Deportivo membahas mengenai keputusan Michael Essien yang mengikuti jejak beberapa mantan bintang sepak bola dunia berkarier di Indonesia. Sebelum Michael Essien, pesepak bola dunia yang pernah berkarier di Indonesia, antara lain legenda timnas Kamerun, Roger Milla, dan legenda Argentina, Mario Kempes.
Sementara itu, Mundo Deportivo membahas mengenai keputusan Michael Essien yang mengikuti jejak beberapa mantan bintang sepak bola dunia berkarier di Indonesia. Sebelum Michael Essien, pesepak bola dunia yang pernah berkarier di Indonesia, antara lain legenda timnas Kamerun, Roger Milla, dan legenda Argentina, Mario Kempes.
(blc/mzi)