OLAHRAGA, - Persiba Balikpapan yang sudah pasti terdegradasi dari pentas Liga 1 menjanjikan permainan terbaik saat melakoni bentrok Derby Kaltim melawan Mitra Kukar di Stadion Batakan, Balikpapan, Jumat (10/11/2017). Tim Beruang Madu ingin menutup kompetisi dengan torehan hasil positif di hadapan pendukungnya.

 

Persiba saat ini ada di posisi 17 klasemen sementara dengan koleksi 24 poin dari 33 pertandingan. Tak ada lagi peluang lolos dari zona degradasi.

 

"Kami sudah pasti terdegradasi, namun para pemain sudah bersepakat untuk tetap bermain sepenuh hati. Demi suporter, kami akan menutup kompetisi dengan kemenangan melawan Mitra Kukar," ucap Haryadi, pelatih Persiba.

 

Laga ini sarat gengsi bagi kedua tim asal Pulau Borneo ini. Pada putaran pertama keduanya berbagi skor imbang 2-2 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong.

 

"Mitra Kukar pasti akan memberikan poin gratis ke kami. Pertandingan ini punya prestise tinggi. Kami berharap memberikan yang terbaik,” kata Haryadi.

 

Mitra Kukar memboyong 18 pemain ke Balikpapan. Tidak tercantum nama marquee player, Mohammed Sissoko.

 

Belakangan nama menjadi Sissoko perbincangan hangat, lantaran ia jadi pemain ilegal saat tampil membela Mitra Kukar saat menghadapi Bhayangkara FC. Padahal yang bersangkutan tengah terkena hukuman disiplin. Alhasil, hasil pertandingan 1-1 dibatalkan Komdis PSSI. Bhayangkara FC kemudian diberikan poin absolut kemenangan 3-0.

 

Media Officer Mitra Kukar, Agri Winata memastikan Sissoko tidak bisa diturunkan menghadapi Persiba Balipapan karena mendapat sanksi larangan bermain dari PSSI. “Keputusan Komisi Disiplin itu sudah sah. Jadi otomatis Sissoko tidak bisa dimainkan. Tanpa dia keseimbangan tim tidak terganggu. Pelatih sudah menyiapkan pemain mengisi kekosongan yang ditinggalkan Sissoko,” katanya.

 

Mitra Kukar diklaim Agri tetap akan serius menjalani duel melawan Persiba. "Kami akan bermain fight. Persiba tidak akan mudah untuk bisa mengalahkan Mitra Kukar. (bol/*).